Ikan manfish (Angle Fish) berasal dari Amerika Selatan, tetapi telah
banyak dibudidayakan di Indonesia. Ikan manfish disebut Angle Fish (Ikan
Bidadari), karena bentuk dan warnanya menarik serta gerakkannya yang
tenang. Secara umum budidaya ikan manfish tidak membutuhkan lahan yang
luas, bahkan dapat dilakukan dalam aquarium atau paso dari tanah,
sehingga tidak membutuhkan investasi besar untuk budidayanya.
Ikan ini merupakan jenis ikan hias yang cukup populer karena
keindahannya. Angel Fish atau dikenal dengan nama lain Manfish ini
aslinya berasal dari perairan Amazon dan termasuk ke dalam family
cichlid. Ikan ini walaupun tampak damai, tetapi ikan manfish ini akan
lebih agresif terhadap sesama jantan terutama setelah berumur 8-12
bulan. Merekan akan dengan saling menggigit mulut (jaw-locking).
Walaupun pada manfish gigitan tersebut tidak mematikan seperti ikan
cichlid lain yang berukuran besar.
Perairan Amazon, Brazil, Columbia, serta Peru di lokasi Amerika Selatan
adalah habitat asli ikan manfish. Sekarang ikan manfish atau angelfish
ini sudah banyak yang memebudidayanya di Indonesia.
Ikan manfish tergolong kedalam family Cichlidea, ciri - ciri morfologis
ikan manfish sangat unik dan menarik, dengan betuk tubuh pipih dan sirip
bagian atas serta sirip bagian perut yang membentang lebar ke arah ekor
menjadikan ikan manfish bak busur panah. Dengan sirip di dada yang
panjang dan menjuntai hingga ke ekor membuat ikan manfish sangat
menarik.
Ikan manfish dapat dijadikan induk setelah umurnya mencapai 7 bulan
dengan ukuran panjang ± 7,5 cm. Untuk mencapai hasil yang optimal, induk
harus dikelola dengan baik antara lain dengan pemberian pakan yang baik
seperti jentik nyamuk ( Untuk mengetahui cara budidayanya silahkan buka
di sini Cara Budidaya Jentik Nyamuk ), cacing Tubifex, atau
Chironomous. Selain itu karena induk ikan manfish sangat peka terhadap
serangan penyakit, maka perlu diberikan perlakuan obat secara periodic.
Obat yang biasa digunakan antara lain Oxytetracycline dan garam.
Sebelum dipijahkan, induk manfish dipelihara secara massal (jantan dan
betina) terlebih dahulu dalam 1 akuarium besar (ukuran 100 x 60 x 60
cm³). setelah matangtelur, induk manfish akan berpasangan dan memisahkan
dari ikan lainnya. Induk yang berpasangan tersebut sudah dapat diambil
dan dipijahkan pda tempat pemijahan.
Selain itu dapat dilakukan, yaitu dengan memasangkan induk manfish
secara langsung setelah mengetahui induk jantan dan betina. Induk jantan
dicirikan dengan ukuran tubuh yang lebih besar dibandingkan dengan
induk betina.
Kepala induk jantan terlihat agak besar dengan bagian antara mulut ke
sirip punggung berbentuk cembung, serta badan lebih ramping dibandingkan
dengan ikan betina. Sementara induk betina dicirikan oleh ukuran tubuh
yang lebih kecil dan bentuk kepalanya yang lebih kecil dengan bagian
perut yang lebih besar/gemuk serta terlihat agak menonjol.
Ada beberapa jenis ikan manfish yang populer dikalangan hobiis ikan hias Indonesia.
1, Manfish Diamon (berlian), Warna jenis ikan manfish ini sangat cantik,
warnanya perak mengkilap sampai hijau keabu-abuan. Pada bagian kepala
atas ada warna kuning hingga coklat kehitaman yang menyusur sampai ke
bagian punggung.
2, Manfish Imperial, Jenis ikan manfish ini mempunyai warna dasar perak
yang mana tubuhnya dihiasi 4 garis vertikal yang berwarna hitam atau
coklat kehitaman.
3, Manfish Marble, jenis ikan manfish ini mempunyai warna campuran hitam dan putih yang memebentuk garis vertikal.
4, Manfish Black-White, Jenis ikan manfish warna hitamnya menghiasi
separuh tubuhnya pada bagian belakang sedangkan warna putinya menghiasi
separuh bagian depan termasuk bagian kepala.
Jenis Ikan Hias Manfish Populer
1. Gold Angel
Nama Latin Pterophyllum scalare
2. Platinum
Nama Latin Pterophyllum scalare
3. Trans
Nama Latin Pterophyllum scalare
4. Ghost
Nama Latin Pterophyllum scalare
5. Golden
Nama Latin Pterophyllum scalare
6. Golden
Nama Latin Pterophyllum scalare
7. Black
Nama Latin Pterophyllum scalare
8. Silver
Nama Latin Pterophyllum scalare
9. Silver
Nama Latin Pterophyllum scalare
10. Black
Nama Latin Pterophyllum scalare
11. Half
Nama Latin Pterophyllum scalare
12. Blue
Nama Latin Pterophyllum scalare
13. Zebra
Nama Latin Pterophyllum scalare
14. Zebra
Nama Latin Pterophyllum scalare
15. Lace
Nama Latin Pterophyllum scalare
16. Lace
Nama Latin Pterophyllum scalare
17. Golden
Nama Latin Pterophyllum scalare
18. Marble
Nama Latin Pterophyllum scalare
19. Marble
Nama Latin Pterophyllum scalare
20. Marble
Nama Latin Pterophyllum scalare
21. Marble
Nama Latin Pterophyllum scalare
22. Black
Nama Latin Pterophyllum scalare
23.
Koi
Nama Latin Pterophyllum scalare
24. Leopard
Nama Latin Pterophyllum scalare
25. Platinum
Nama Latin Pterophyllum scalare
26. Blue
Nama Latin Pterophyllum scalare
27. Veiltail
Nama Latin Pterophyllum scalare
28. Veiltail
Nama Latin Pterophyllum scalare
29. Veiltail
Nama Latin Pterophyllum scalare
30. Veiltail
Nama Latin Pterophyllum scalare
31.
Veiltail
Nama Latin Pterophyllum scalare
32.
Veiltail
Nama Latin Pterophyllum scalare
33.
Veiltail
Nama Latin Pterophyllum scalare
34.
Veiltail
Nama Latin Pterophyllum scalare
35.Veiltail golden
Nama Latin Pterophyllum scalare
36. Veiltail
Nama Latin Pterophyllum scalare
37. Veiltail
Nama Latin Pterophyllum scalare
38. Veiltail
Nama Latin Pterophyllum scalare
39. Altum
Nama Latin Pterophyllum scalare altum
SUMBER PUSTAKA
http://www.alamikan.com/2016/09/39-jenis-ikan-hias-manfish-populer.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar